Zikir hari Rabu adalah salah satu amalan yang dianjurkan dalam Islam, dan banyak ulama mengamalkannya dengan keyakinan bahwa zikir pada hari Rabu memiliki keutamaan dan manfaatnya yang tersendiri. Zikir adalah bentuk peringatan dan sebutan kalimat-kalimat suci Allah, yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada-Nya, memperkuatkan iman dan mendapatkan berbagai keberkatan.
Zikir Hari Rabu
Bacaan dalam rumi: Astaghfirullahal ‘adzim
Maksudnya: “Aku memohon Keampunan kepada Allah, tuhan yang maha agung.”
Kelebihan Istighfar
Istighfar adalah istilah dalam bahasa Arab yang bermaksud memohon keampunan kepada Allah atau mengakui dosa-dosa dan kesalahan yang telah dilakukan, sambil berharap mendapatkan pengampunan daripada-Nya. Istighfar memiliki banyak kelebihan dan manfaat dalam agama Islam:
1. Pengampunan Allah
Salah satu manfaat utama istighfar adalah Allah SWT telah menjanjikan pengampunan kepada mereka yang dengan tulus memohon ampun-Nya. Dalam Al-Quran, Allah berjanji bahawa Dia akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya yang bertaubat dengan sungguh-sungguh.
2. Pembersihan Diri
Istighfar membantu membersihkan hati dan jiwa dari beban dosa dan kesalahan. Dengan mengakui dosa-dosa dan merenungkan perbuatan buruk yang telah dilakukan, seseorang dapat merasa terdorong untuk berubah menjadi peribadi yang lebih baik.
3. Menawal Diri
Melalui istighfar, seseorang merenungkan perbuatan-perbuatan buruk yang telah dilakukan, sehingga dapat membantu dalam meningkatkan kesedaran diri dan pengendalian diri terhadap dorongan-dorongan negatif.
4. Pertumbuhan Spiritual
Istighfar adalah bentuk ibadah yang merangsang pertumbuhan spiritual. Dengan merenungkan dosa-dosa dan kelemahan diri sendiri, seseorang dapat merasa lebih rendah hati dan lebih dekat dengan Allah swt.
5. Bebas dari Penyakit Hati
Berbagai penyakit hati seperti sombong, riak (menunjuk-nunjuk), dan hasad (iri dengki) dapat diatasi dengan istighfar. Ini kerena seseorang yang tulus bertaubat akan cenderung lebih rendah hati dan jauh dari sifat-sifat negatif tersebut.
6. Perlindungan dari Bencana
Istighfar diyakini dapat menjadi benteng perlindungan dari bencana dan kesulitan. Ketika seseorang secara tulus memohon ampun kepada Allah, Dia dapat memberikan perlindungan dan rahmat-Nya.
7. Mendekatkan Diri kepada Allah
Dengan rajin melakukan istighfar, seseorang dapat merasa lebih dekat dengan Allah dan merasakan kehadiran-Nya dalam hidup sehari-hari.
Kesimpulan
Penting untuk diingat bahwa istighfar harus dilakukan dengan tulus dan sungguh-sungguh, bukan hanya sebagai rutin tanpa makna. Ketulusan hati dan niat yang baik sangat penting dalam semua ibadah, termasuk istighfar.